
Hai, kamu yang lagi pengin bikin baju custom atau produksi fashion sendiri! Mungkin kamu lagi cari konveksi Jogja yang cocok buat jadi partner produksi. Tapi sebelum kamu buru-buru pesan, ada baiknya kamu tahu dulu nih beberapa kesalahan umum yang sering banget terjadi saat order di jasa konveksi. Supaya kamu nggak jadi korban salah paham, kecewa, atau malah rugi besar!
Kerja sama dengan konveksi bisa jadi jalan yang tepat buat wujudkan ide fashion kamu jadi nyata. Tapi semua itu harus dibarengi dengan komunikasi yang jelas dan persiapan yang matang. Nah, berikut ini lima kesalahan paling sering dilakukan pelanggan saat pesan ke jasa konveksi. Simak baik-baik ya!
1. Tidak Menyediakan Desain atau Detail yang Jelas
Banyak orang datang ke konveksi hanya dengan gambaran kasar atau bahkan cuma ngomong, “Saya mau bikin baju kaya gini…” tanpa membawa contoh atau desain yang jelas. Padahal, konveksi butuh detail seperti ukuran, warna, jenis bahan, model jahitan, hingga jumlah pesanan agar hasilnya sesuai ekspektasi.
2. Tidak Minta Sampel Sebelum Produksi Massal
Kesalahan fatal lainnya adalah langsung pesan dalam jumlah banyak tanpa minta sampel dulu. Ini berisiko tinggi karena kamu belum lihat hasil akhirnya seperti apa. Kalau ternyata bahannya nggak cocok atau jahitannya kurang rapi, kamu akan kecewa. Selalu minta sampel ya, biar bisa direvisi sebelum lanjut ke produksi besar.
3. Asal Pilih Jasa Konveksi Tanpa Riset
Banyak juga yang asal pilih konveksi hanya karena harga murah atau dekat lokasi. Padahal, belum tentu kualitasnya sesuai harapan. Luangkan waktu untuk riset—cek portofolio, testimoni pelanggan, dan kalau perlu datangi langsung workshop-nya. Jangan sampai tergiur harga murah tapi hasil zonk!
4. Tidak Membuat Kesepakatan Tertulis
Kesepakatan cuma lewat chat atau omongan lisan itu berisiko besar. Bisa saja nanti ada miss komunikasi, perubahan harga, atau waktu pengerjaan yang molor. Lebih aman kalau semua disepakati secara tertulis, minimal lewat invoice atau surat perjanjian kerja sama. Ini juga bukti kalau terjadi masalah di kemudian hari.
5. Tidak Aktif Berkomunikasi Saat Produksi
Banyak klien yang setelah deal, langsung lepas tangan dan tinggal tunggu jadi. Padahal selama proses produksi, komunikasi itu penting. Tanyakan progres, minta update foto, atau cek langsung ke tempat produksi. Ini buat memastikan semuanya berjalan sesuai rencana dan hasilnya sesuai harapan kamu.
6. Terlalu Fokus pada Harga Termurah
Siapa sih yang nggak suka harga murah? Tapi dalam dunia konveksi, harga biasanya sebanding dengan kualitas. Kalau kamu hanya fokus cari yang paling murah, bisa jadi kamu dapat bahan kualitas rendah atau jahitan yang asal-asalan. Lebih baik cari harga wajar dengan kualitas yang jelas.
7. Tidak Tahu Kapasitas Produksi Konveksi
Setiap konveksi punya kapasitas produksi yang berbeda. Ada yang hanya bisa 100 pcs per bulan, ada juga yang bisa ribuan. Nah, kalau kamu pesan dalam jumlah besar tapi konveksinya belum tentu sanggup, bisa-bisa produksi molor atau hasilnya nggak maksimal. Pastikan kamu tanya dulu kapasitas mereka sebelum pesan.
8. Gagal Menyesuaikan Waktu Produksi
Banyak pelanggan yang pesan mepet deadline, misalnya buat event atau launching brand. Padahal, produksi baju butuh waktu untuk cutting, jahit, sablon, hingga packing. Jangan sampai kamu bikin konveksi buru-buru kerja dan akhirnya kualitasnya menurun. Selalu beri waktu cukup untuk proses produksi.
9. Tidak Menyusun Ukuran dengan Rinci
Saat pesan baju, kamu harus tahu berapa ukuran yang dibutuhkan: berapa S, M, L, XL? Jangan asal jumlah total aja. Salah ukuran bisa bikin stok kamu nggak laku. Bikinlah pembagian ukuran yang realistis berdasarkan target pasar kamu.
10. Tidak Evaluasi Setelah Order Selesai
Terakhir, jangan lupa evaluasi setelah order selesai. Cek semua hasilnya: bahan, jahitan, ketepatan waktu, hingga respons konveksi saat ada revisi. Ini penting buat kamu yang ingin kerja sama jangka panjang. Kalau puas, kamu bisa lanjut kerja sama lagi. Kalau belum, kamu tahu apa yang harus diperbaiki ke depannya.
Kesimpulan
Pesan baju di konveksi memang bisa mempermudah proses produksi fashion kamu. Tapi, kalau kamu asal-asalan dan tidak teliti, bisa jadi hasilnya tidak sesuai harapan. Mulai dari desain, komunikasi, sampai evaluasi akhir, semua harus dilakukan dengan cermat. Untungnya, kini banyak konveksi Jogja yang profesional dan terbuka untuk diskusi serta kerja sama jangka panjang. Jadi, pastikan kamu memilih jasa konveksi Jogja yang tepat dan hindari kesalahan-kesalahan di atas ya.